“Netizen Sindir Aksi Demo Anarkis di Sampang: ‘Ngadek Gelluh Kakeh, Cong!”

“Netizen Sindir Aksi Demo Anarkis di Sampang: ‘Ngadek Gelluh Kakeh, Cong!”

Kamis, 30 Oktober 2025, Oktober 30, 2025

Gambar ini kami ambil dari video yang diunggah @syafiiarsilan


Macanasia.net|Sampang – Gelombang reaksi publik terus bermunculan pasca aksi pengrusakan fasilitas umum (fasum) oleh sejumlah oknum peserta demonstrasi menuntut gelaran Pilkades serentak di Kabupaten Sampang pada Oktober 2025 lalu.


Di tengah era digital yang serba terbuka, masyarakat kini dengan mudah menyuarakan pendapatnya lewat berbagai platform media sosial. Salah satu yang ramai diperbincangkan datang dari akun TikTok @syafiiar.silan. Video berdurasi 43 detik yang diunggahnya kini beredar luas di berbagai grup WhatsApp dan menuai beragam tanggapan.


Dalam video tersebut, pria berlogat Madura kental itu tampak mengenakan kopiah hitam dan sarung. Dengan nada tegas, ia melontarkan kritik pedas terhadap aksi perusakan fasilitas umum di Alun-Alun Trunojoyo Sampang. Ucapannya yang bernada sindiran disampaikan dalam bahasa Madura:


“Le engak riah reh, Ariah jengajengan Mon lapar, jengajengan Benni ken entar unjuk rasa demi nasek sebungkos... pas lun alun epa ancor seng Benni kennangah juah jiah... pan ecorancorah yeh romanah bupatinah deyyeh kadeporah minta Ngakan...”


Jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, maknanya kurang lebih:


 “Kalau memang lapar, kita makan-makan saja, jangan ikut demo hanya demi nasi bungkus. Mengapa harus merusak alun-alun? Alun-alun itu milik masyarakat, bukan milik bupati. Bupati hanya membangunnya untuk rakyat.”


Tak berhenti di situ, akun tersebut juga menyoroti esensi demonstrasi yang mengatasnamakan Pilkades serentak. Ia mempertanyakan, apakah setelah Pilkades digelar, para kepala desa yang terpilih benar-benar mampu membawa perubahan dan membangun desa?


 “Unjuk rasa atas nama Pilkades kok sampai merusak fasilitas umum, terlalu pasang badan,” ujarnya dengan nada sinis.


Fenomena ini memicu pro dan kontra di jagat maya. Banyak warganet mengecam tindakan anarkis sejumlah oknum yang merusak fasilitas umum, terutama ikon kebanggaan warga Sampang — Alun-Alun Trunojoyo. Sebagian lain menilai, aksi tersebut mencederai semangat demokrasi dan justru menodai perjuangan aspirasi masyarakat.(Zai) 

TerPopuler